This is made by my university's friend..
Tessarica Shandi Nurfitra :)
I almost forget how good she is in pouring out her feeling through pen, ink and a piece of paper..
Pelangiku meredup...
(Thursday, February 4, 2010 at 1:39pm)
Ada sebuah harapan untukmu.
Harapan untuk selalu menyatu dalam sebuah hati yang ingin merindu.
Namun, selalu saja ada yang mengoyak semua itu.
Aku, hanya ingin mengajakmu berada bersamaku di dunia kecilku.
Tanpa amarah. Tanpa air mata. Tanpa keangkuhan. Tanpa caci maki dan kebencian.
Aku hanya ingin memeluk pelangi bersamamu.
Andai aku bisa wujudkan....karena kini aku telah berhenti melukis pelangi....
Lukisanku tak beraturan diselingi tangis disana-sini.
Apa boleh kukatakan bahwa aku kini sudah lelah?
12 tahun aku rasa sudah cukup untukku mengurai segala perih dan luka.
Walau kini pelangiku meredup, akan aku ingat keindahan warnanya, agar aku selalu
ingat.....
Karenamu aku ada...
See??
This is a disenchantment, but she could write it in a beautiful way..
Keep it up Tess, You can do it :)
No matter what..
There might be a solution one day..
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment